Merdeka merupakan bentuk kata sifat yang memiliki makna bebas. Bebas, lepas, tidak terjajah atau tidak tertekan dan sebagainya. Dalam bahasa Arab, merdeka memiliki makna metaforis yaitu kemampuan seseorang untuk mengatur dirinya sesuka hatinya tanpa ada tekanan. Manusia merdeka ialah manusia yang terbebas dari sifat-sifat yang menjadikan dirinya tidak merdeka. Manusia merdeka ialah mereka yang bisa lepas dari iri, dengki, zalim dan semua sikap yang bermuara pada keburukan, kejahatan.
Hari ini masyarakat Indonesia memperingati kemerdekaan negerinya. Sebagian mereka melaksanakan upacara sebagai bentuk penghormatan atas jasa para pahlawan yang telah berjuang dengan mempertaruhkan nyawanya demi kemerdekaan bumi Indonesia. Hari ini, sebagian masyarakat Indonesia merayakan kemerdekaan melalui agenda lomba-lomba yang penuh semangat dan cinta.
Sesungguhnya merdeka itu bukan sekadar upacara, perayaan atau peringatan. Tapi lebih dari itu, merdeka pun sebuah refleksi. Apa yang sudah kita kontribusikan kepada bangsa ini? Apa yang sudah kita berikan untuk negeri ini?
Hari ini, makna merdeka pun butuh literasi. Agar kemerdekaan dan orang-orangnya pun lebih literat. Lebih realistis dalam hidup. Karena merdeka itu lebih identik kepada kesadaran, lebih kepada rasa cinta, rasa peduli, hal-hal apa yang harus dikerjakan, sikap apa yang mesti diprioritaskan.
Hari ini masih ada sebagian manusia di Indonesia yang belum sadar akan arti merdeka, seolah-olah menganggap bahwa merdeka itu ya bebas. Bebas untuk melakukan apa saja yang ia mau. Bebas untuk datang terlambat ke tempat kerja, bebas untuk meninggalkan pekerjaan demi kepentingan pribadinya, bebas melanggar aturan karena ada orang dalam yang bisa membelanya.
Merdeka itu Cinta
Untuk apa merdeka bila cara berpikir makin jauh dari realitas dari kesadaran. Merdeka tapi tidak rasional. Merdeka itu untuk berbuat lebih baik. Merdeka untuk menebar kemanfaatan kepada sesama anak bangsa. Untuk menjadikan bangsa Indonesia bisa lebih baik. Merdeka itu meneladani karakter positif, budi pekerti mulia nan luhur. Bukan malah sebaliknya. Dan sesungguhnya bahwa manusia yang merdeka itu mereka yang memiliki rasa cinta. Cinta kepada bangsa, kepada negeri ini, dan jika sudah tumbuh rasa cinta maka ia akan selalu berbuat, berjuang, bahkan berkorban untuk yang dicintainya.
Merdeka itu Peduli
Sesungguhnya makna merdeka itu bebas dari sikap malas, sikap pasif dan masa bodoh. Manusia merdeka ialah manusia yang mau berbuat untuk negerinya. Manusia yang menyusun rapi daftar aktivitas kesehariannya. Manusia yang merencakan, mau berbuat apa di hari ini, hari esok, dari hari-hari seterusnya.
Manusia merdeka ialah mereka yang semangat untuk berbuat dan berkorban untuk mengisi kemerdekaan yang lebih bermakna. Manusia yang malu datang terlambat, manusia yang malu tidak berbuat, manusia yang merasa bersalah jika meninggalkan tugas dan kewajibannya. Dan manusia merdeka ialah manusia yang mau belajar memperbaiki diri, manusia yang sadar memposisikan dirinya untuk mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif, untuk lebih maju lagi. Terus Melaju untuk Indonesia Maju.
Selamat HUT ke-78 Republik Indonesia